KARAWANG – Ikatan Mahasiswa Muhammadyah Cabang Karawang menggelar santunan dan diskusi publik dengan topik bagaimana proses penyaluran BLT minyak goreng di Kabupaten Karawang.
Acara digelar Sabtu (16/04/2022), bertempat di Aula Islamic Center Muhammadiyah, Masjid Al Ghammar Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur.
Tampak hadir Kapolres Karawang AKBP Aldi Subantoro, SIK, Pelaksana Tugas (Plt) Kadinsos Karawang Ridwan Salam, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Karawang Drs. Maman Kausman, MM, Ketua KNPI Kabupaten Karawang Guntar Mahardika, Mojang Jawa Barat 2021 Teh Rikha Dewi Fitria, Ketua GMKI Cabang Karawang Ares Lumban Gaol, KAMMI serta warga Muhammadiyah.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua IMM Cabang Karawang, Robby Oktavian mengatakan acara ini sebagai ajang siraturrahmi dengan warga Muhammadiyah serta penyampaian kegelisahan masyarakat yang memang masih terjadi pada penyaluran bansos maupun BLT yang tidak tepat sasaran.
“Selain kegiatan ini, IMM Cabang Karawang juga menyantuni anak yatim piatu. Hal ini merupakan salah satu peran mahasiswa dalam membantu terhadap sesama,” jelasnya sebagaimana dikutip, Minggu (17/04/2022).
Dan yang terpenting dari pertemuan ini, lanjut dia, kita bisa memahami bagaimana sistematis dan proses penyaluran BLT yang sesuai.
“Dalam hal ini, Dinsos dan Polres Karawang serta mahasiswa IMM akan sama-sama mengawal dan melihat secara langsung kegiatan proses penyaluran BLT minyak goreng ini,” sebutnya.
Masih kata Robby, dalam diskusi ini juga disampaikan pemahaman tentang penyaluran BLT itu seperti apa. Adapun jika tidak tepat sasaran merupakan akibat dari human eror dalam pendataan.
“Jika memang ada pemotongan itu bisa dilaporkan dan ditindak tegas oleh Polres Karawang,” ungkap Robby.
Dijelaskannya, minyak goreng ini sangat diperlukan karena memang saat ini kelangkaan sudah mulai terjadi. Ketakutan dari masyarakat akibat kelangkaan sehingga membuat masyarakat menstok minyak sebanyak-banyaknya.
“Akibatnya kelangkaan membuat masyarakat menengah ke bawah terkena dampak kelangkaan tersebut,” kata Robby dalam penjelasannya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres dan Kadinsos Kabupaten Karawang mengajak mahasiswa untuk membantu mengawal proses kegiatan BLT minyak goreng ini.
Acara kemudian ditutup dengan pemberian santunan kepada puluhan anak yatim, diakhiri dengan foto bersama.