Jakarta, SipNews.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rata-rata nilai transaksi harian saham (RNTH) mencapai Rp13,2 triliun sepanjang tahun berjalan (year-to-date/ytd) per awal Oktober 2021, Capaian ini diklaim menjadi rekor tertinggi sepanjang sejarah pasar modal Tanah Air.
“Rata-rata nilai perdagangan pada 2021 mencapai Rp13,2 triliun per hari dan ini menjadi transaksi harian tertinggi yang pernah ada di IDX,” imbuh Direktur Utama BEI Inarno Djajadi di acara The 7th Indonesian Finance Association (IFA), Rabu (6/10).
Lebih lanjut, BEI mencatat rata-rata frekuensi perdagangan di bursa nasional juga meningkat sekitar 89 persen pada tahun ini dibandingkan tahun lalu. Tak hanya itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga tercatat menguat sekitar 6,8 persen dari tahun lalu.
Inarno menduga pertumbuhan positif di bursa saham terjadi karene perubahan kebiasaan masyarakat, khususnya dari generasi muda atau milenial yang kini banyak terjun ke pasar modal.
“Dalam penglihatan kami, kesadaran milenial meningkat untuk menyusun masa depan mereka dan mereka mencari investasi di pasar keuangan,” jelasnya.
Hal ini membuat jumlah investor baru di BEI meningkat sekitar 1 juta investor selama Januari-Agustus 2021, Pertambahan ini membuat jumlah investor yang memiliki single investor identification (SID) mencapai 2,69 juta per Agustus 2021 dari sebelumnya 1,69 juta pada Desember 2020.
Inarno juga menduga peningkatan minat ke pasar modal juga terjadi karena pergeseran aktivitas masyarakat dari kegiatan fisik (offline) menjadi online. Kondisi ini didukung oleh kebijakan PPKM dari pemerintah yang membatasi aktivitas dan mobilitas masyarakat.
“Ini membuat pasar keuangan menjadi lebih mudah diakses, di mana pun, dan kapan pun. Teknologi digital juga membuat investor potensial dari mana pun dalam waktu yang cepat dan biaya yang lebih murah,” pungkasnya. (Sumber : CNN Indonesia)