LITERASI DIGITAL KABUPATEN PIDIE PROVINSI ACEH

Gambar Gravatar

LITERASI DIGITAL KABUPATEN PIDIE PROVINSI ACEH

Rabu, 27 Oktober 2021, Jam 09.00 WIB

Bacaan Lainnya

Pidie, SIPNEWS.ID – Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. 4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL.

Sebagai Keynote Speaker adalah Gubernur Provinsi Aceh yaitu, Ir. H. Nova Iriansyah, M.T., yang memberikan sambutan pembuka dan dukungan penuh untuk Literasi Digital Kominfo 2021.

Webinar membahas tentang BIJAK BERMEDIA DIGITAL oleh para narasumber yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing serta seorang composer yang akan ikut berpartisipasi.

Bijak dalam bermedia kini masih memiliki peran di masyarakat dalam jejak digital, dunia maya, dan bijak dikolom komentar.

Menurut Siti Zulaikha, sebagai Dosen dan Koordinator Program Studi Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan UNJ, menjelaskan bahwa bijak menjadi kemampuan untuk membedakan dan menilai sesuatu kebenaran dengan tepat, dilihat berdasarkan apa yang ada dipikirannya.

Bijak juga dapat diartikan sebagai orang yang mampu mengambil keputusan secara tepat, baik secara langsung maupun tidak langsung. Konektivitas digital yang meningkat membuat masyarakat harus adapatif dan responsive, terutama dari sisi pemaham tren dan penguasaan perangkat teknologi. Terlebih di masa pandemi, banyak keterampilan digital yang diperlukan agar mampu bertahan dalam cepatnya penetrasi teknologi di kehidupan sehari-hari.

Di era serba internet, masyarakat Indonesia harus memahami betapa pentingnya literasi media agar tidak termakan kabar hoaks. Terlebih, masyarakat memang menjadi sasaran media massa untuk menyebarluaskan kabar berita.

Maka dari itu, memiliki kemampuan individu dalam menyadari, mencontohkan, menyesuaikan diri, merasionalkan, mempertimbangkan dan mengembangkan tata kelola di etika digital sangat penting untuk dipahami. Ada pun sikap positif dalam berinternet seperti jaga etika, kenali penyakit internet, jaga privacy pribadi, bijak merespon informasi, bijak memanfaatkan ragam fitur, hindari emosi negatif, dan hindari situs ilegal.

Berbagi wawasan dan memanfaatkan internet dengan bijak untuk memperluas jaringan dan memperlancar komunikasi menjadi hal penting dalam bermedia digital. Karena terdapat jejak digital ibarat bom waktu yang siap meledak kapan saja. Bom bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang menargetkan pemilik jejak digital.(Red)

Pos terkait