Banda Aceh, SIPNEWS.ID – Juru Bicara KPA Pusat Azhari Cage menegaskan anak syuhada merupakan anaknya para Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang telah meninggal dunia. Ia menyatakan anak syuhada bukan daripada underbow partai.
“Tetapi merupakan anaknya GAM atau underbow-nya KPA yaitu generasi penerus, mereka siap dengan segala apapun resiko,”kata Cage kepada wartawan Jumat 28 Januari 2022 malam pada acara silaturrahmi dan duek pakat Jaringan Aneuk Syuhada Aceh (JASA) ban Sigom Aceh.
Mantan Anggota DPR Aceh ini menilai apa yang dilakukan JASA merupakan langkah besar untuk menuntut daripada realisasi MoU Helsingki agar benar-benar diperjelas biar tidak ada kendala dikemudian hari.
“Semua butir-butir termasuk masalah bendera juga ini perlu diselesaikan segera oleh Pemerintah Pusat dan perlu perhatian serius,”tegas Azhari Cage yang juga merupakan mantan kombatan.
Selain itu, dia ikut menyinggung dimana jaringan aneuk syuhada Aceh siap menempuh berbagai cara demi teralisasi butir-butir perjanjian MoU Helsingki.
“Mereka generasi penerus,”ujarnya. (Ril)
