KARAWANG – Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) salah satu perguruan pencak silat terbesar di dunia yang ada di Kabupaten Karawang, menyalurkan bantuan gelombang kedua, Minggu (27/02/2022) pagi, untuk Pondok Pesantren Miftahul Khoirot yang baru saja mengalami musibah kebakaran.
Ketua Cabang PSHT Kabupaten Karawang, Supriyantoko didampingi oleh jajaran Pengurus Cabang dan Ketua PSHT Komisariat Ponpes Miftahul Khoirot Sutri Mulyati, menyerahkan bantuan gelombang kedua berupa uang tunai hasil dari penggalangan dana dari internal Anggota PSHT Cabang Kabupaten Karawang.
Ketua Cabang PSHT Kabupaten Karawang, Supriyantoko mengatakan terlepas dari kegiatan seputar beladiri, PSHT juga memiliki program kemanusiaan. Hal tersebut dilakukan tidak lain adalah bentuk kepedulian PSHT kepada masyarakat dan sebagai perwujudan dari salah satu tujuan PSHT yaitu Memayu Hayuning Bawono.
“Melalui kegiatan hari ini, kita mau menunjukkan eksistensi kita PSHT. Selain kita ini menggeluti dunia bela diri, kita pun juga punya rasa simpati untuk masyarakat Kabupaten Karawang khususnya,” ungkap Supriyantoko.
“Selain itu, kegiatan sosial ini sekaligus mengajarkan anggota kita yang masih muda bagaimana PSHT Cabang Kabupaten Karawang-Pusat Madiun selalu menjadi organisasi yang bermanfaat bagi masyarakat banyak,” imbuhnya.
Dirinya menambahkan, sebelumnya pada Selasa (22/02/2022), saat terjadinya bencana kebakaran di Pesantren tersebut, Tim PSHT Cabang Kabupaten Karawang juga langsung meluncur ke lokasi untuk memberikan bantuan sembako, pakaian layak pakai dan tenaga.
“Sumbangan berupa dana tunai tersebut diterima langsung oleh Pengurus Pondok Pesantren Miftahul Khoirot, salah satu pondok tertua di Kabupaten Karawang yang juga merupakan salah satu komisariat atau tempat latihan PSHT sejak setahun yang lalu,” pungkas Ketua Cabang PSHT Kabupaten Karawang, Supriyantoko kepada media ini.[Ari/CH]
