KARAWANG – Rangkaian kegiatan sosial digelar dalam rangka Perayaan Natal Bersama Kristiani terdiri ASN, TNI/Polri, BUMN/BUMD dan Masyarakat Umum se-Kabupaten Karawang berupa pengobatan gratis dan donor darah serta pemberian santunan.
Kegiatan ini digelar sejak tanggal 6, 13 dan 20 Desember 2021. Dan akhir kegiatan hari ini Senin (10/01/2022), merupakan kerjasama antara Forum Kerukunan Ummat Beragama (FKUB) Karawang, dilaksanakan di Pondok Pesantren Modern Nurussalam Desa Medang Asem, Kecamatan Jayakerta.
Ketua FKUB Karawang Drs. Tadjudin N, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan, acara ini terlaksana sebagai salah satu wujud atau gambaran toleransi beragama yang terjalin kompak di Karawang.
“Kita harus jaga toleransi ini, dan kita tetap menghargai saudara kita yang telah melakukan bakti sosial ini,” kata KH. Tadjudin.
Sementara Pengasuh Pondok Pesantren Modern Nurussalam, H. Ujang Badrudin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan acara ini.
“Saya sangat bangga setelah Ketua FKUB memilih tempat kami. Semoga kiranya acara ini bermanfaat bagi masyarakat kami, baik di lingkungan pesantren maupun masyarakat sekitar pesantren,” harap H. Ujang Badrudin.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Panitia Natal Bersama Pendeta Agus Paulus Husein, M.Si. Teol berharap kegiatan yang sama akan tetap berlanjut di hari-hari yang akan datang.
“Kami ummat Nasrani Karawang bangga dapat berbagi dengan saudara kami. Mohon maaf walaupun kegiatan ini belum menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” kata Pendeta Agus.
Sedangkan Ketua Harian PERMATA Karawang, Mardiman Ujung, SE, berharap kiranya kegiatan seperti ini akan terlaksana secara berkelanjutan.
“PERMATA Karawang siap turut berperan aktif agar kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara rutin,” tegas Mardiman Ujung, SE.
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Medang Asem, unsur Muspika Kecamatan Jayakerta dan tokoh masyarakat sekitarnya.
Kegiatan pengobatan gratis ini menyasar sekitar 200 orang untuk para warga pesantren dan masyarakat sekitar pesantren. Sedangkan pemberian santunan dibagikan kepada 50 KK, keluarga kurang mampu.
Seluruh obat yang dibutuhkan disuplai oleh Perkumpulan Masyarakat Batak Karawang (PERMATA KARAWANG), Gereja Katolik Karawang dan LDII. Sementara tenaga medis dari RS. Bayukarta.[MU/Ari]
