Literasi Digital Kabupaten Lhokseumawe Provinsi Aceh

Gambar Gravatar

Literasi Digital Kabupaten Lhokseumawe Provinsi Aceh
Senin, 01 November 2021, Jam 09.00 WIB
Lhokseumawe, SIPNEWS.ID – Dalam mencapai target 50 juta masyarakat Indonesia untuk mendapatkan Literasi di bidang Digital hingga 2024 oleh Presiden Jokowi,  Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL merupakan 4 (empat) pilar yang diberikan dalam kegiatan webinar Literasi Digital 2021.
Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah, M.T menjadi keynote speaker dalam webinar dengan tema besar TIPS MENJADI SULTAN DI ERA DIGITAL, yang dipaparkan oleh para nara sumber Nasional dan Lokal yang mempunyai kompetensi di bidangnya serta seorang Key Opinion Leader yang memberikan sharing session di akhir webinar.
Media sosial saat ini digunakan sebagai sarana untuk semua kebutuhan masyarakat dunia termasuk untuk menghasilkan uang. Ersan Suria, BA.Hons.,M,Sc CEO Suria Inti Corps memaparkan pilihan investasi yang aman dan menguntungkan di masa pandemi covid 19. Ada 2 jangka waktu investasi yaitu jangka pendek (reksadana, emas) dan jangka panjang (saham, asuransi, properti). Macam investasi antara lain emas, logam mulia, deposito, saham, properti, barang koleksi dan sebagainya. Panduan sederhananya sebagai berikut memiliki tujuan yang jelas, tentukan jumlah modal, dan pahami resikonya. Tapi mari investasikan diri sendiri berupa digital skill, buat akun yang memotivasi, maksimalkan media sosial dan sebagainya. Ditambahkan oleh Kadhafiah Hilmi, S.Pd Kepala SMK Telkom Bandung yang membahas untuk memanfaatkan marketplace bagi UMKM. Menggunakan marketplace maka kita akan mempunyai toko tanpa biaya sewa, produk lebih banyak dikenal orang, dan peningkatan omset dimana mempunyai fitur yang lengkap mulai dari fasilitas pembayaran sampai pengiriman. Mengutip dari Sandiaga Uno, enterpreunership itu bukan profesi melainkan sebuah mindset, yakni mindset yang terdiri dari kerja keras, optimis, inovatif, kreatif dan leadership.
Mariyudi, S.E.,M.M Dosen Digital Marketing FEB Unimal menjelaskan bagaimana menyiapkan masa depan, yaitu diantaranya investasi, menerapkan prototype teknologi baru, pendidikan yang berbasis international certification dan responsif. Sementara skill industri masa depan social skill, process skill, system skill, complex problem solving dan cognitive abilities. Muhammad Nasir, Owner OLG Indonesia membahas tentang pilihan menabung atau belanja, dimana menabung akan lebih bermanfaat untuk kebutuhan primer dan masa depan. Menabung harus mempunyai tujuan dan pisahkan antara biaya kebutuhan (harian dan bulanan) dengan tabungan. Mulailah menabung dari unag receh misalnya dari uang kembalian, membuka rekening tanpa atm dan mulailah berinvestasi. Webinar diakhiri oleh sharing session Key Opinion Leader yang dipaparkan oleh Intan Oceania seorang vlogger dan presenter yang memberikan tips untuk menambah pendapatan dari dunia digital dimana kita harus mempunyai passion, bakat dan pemahaman digital platform agar dapat memanfaatkan internet, media sosial dan aplikasi teknologi digital sehingga dapat melakukan apa saja di dunia maya yang akan menghasilka pendapatan.(Red)

Pos terkait