Jakarta, SipNews.id – Token kripto bernama Shiba Inu (SHIB) harganya telah meroket lebih dari 300%. Hal itu dipicu oleh tweet Elon Musk yang memposting gambar anak anjing di mobil Tesla pada Minggu (4/10).
Dikutip dari coinmarketcap, Rabu (6/10/2021), pukul 15.00 WIB, Shiba Inu sekarang bernilai US$ 0,00002341. Selama 24 jam terakhir, koin itu kini paling banyak diperdagangkan setelah Tether, bitcoin, dan ethereum.
Dengan kenaikan yang luar biasa tersebut, kapitalisasi pasar (market cap) Shiba Inu saat ini mencapai US$ 7,31 miliar. Kemudian volume token SHIB yang diperdagangkan dalam 24 jam terakhir mencapai US$ 9,7 miliar dengan pasokan peredaran koin sebesar 394,79 triliun SHIB, Meroketnya harga Shiba Inu melampaui Dogecoin (DOGE) yang hanya naik 3,57% dalam 24 jam terakhir dan saat ini diperdagangkan pada US$ 0,2501
Sebagai informasi, token Shiba Inu didirikan pada bulan Agustus 2020 lalu dan dijuluki sebagai “The Dogecoin Killer” atau pembunuh Dogecoin karena sesama menggunakan anjing sebagai logonya. Ini membuktikan bahwa persaingan kripto meme semakin memanas.
Juru Kampanye Keuangan Pribadi di investor Interaktif, Myron Jobson mengatakan secara berulang tweet dari Elon Musk membantu mendorong harga Shibu Inu. Sebelumnya pada 12 September lalu, dia juga pernah berkicau di Twitter dengan mengatakan “Floki telah tiba”.
“Di sini, gambar anak anjing Shiba Inu milik Musk sudah cukup untuk menimbulkan sensasi di sekitar koin,” kata Jobson.
Meski begitu, kenaikan harga Shiba Inu diprediksi hanya sesaat. “Banyak altcoin seperti Shiba Inu cenderung menderita ketika buzz di sekitar mereka di media sosial mereda,” tandasnya. (Sumber : Detik Finance)
